Home » Anak » 5 Cara Melatih Anak Puasa untuk Pertama Kali, Parents Wajib Tahu
Puasa pertama anak

5 Cara Melatih Anak Puasa untuk Pertama Kali, Parents Wajib Tahu

Parents, Sebentar lagi kita akan memasuki bulan Ramadan. Bulan yang istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Selain menjadi bulan penuh berkah, Ramadan juga memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk belajar puasa. Beberapa orang tua telah melatih anak-anak mereka untuk berpuasa. Tentunya dibutuhkan tahapan untuk memulai berpuasa.

Dikutip dari situs Nahdlatul Ulama, Ketua Yayasan Masjid Jami’ Al-Baitul Amien, H. Muhammad Hasin mengatakan, anak-anak perlu diajari mencintai bulan Ramadan. Sebab, dengan mencintai bulan suci umat Islam itu, mereka akan merasa senang menjalankan aktivitas di bulan Ramadan, termasuk berbuka dan sahur. Kalau sudah suka ikut berbuka, misalnya, anak-anak akan bersemangat untuk ikut berpuasa.

Dengan mencintai bulan suci umat Islam itu, mereka akan merasa senang menjalankan aktivitas di bulan Ramadan

H. Muhammad Hasin

Mulai bertahap dari sejak usia 7 tahun, anak belajar berpuasa dari beberapa jam, sampai kemudian bisa kuat sehari penuh. Nah Parents, penting untuk memberikan dukungan dan panduan yang tepat kepada buah hati yang baru belajar menjalani puasa Ramadan untuk pertama kali. Berikut adalah 5 cara melatih anak agar bisa menjalani puasa Ramadan dengan baik untuk pertama kali.

1. Memberikan Edukasi tentang Ramadan dan Puasa

Edukasi pada anak tentang puasa
Sumber : Freepik

Sebelum memulai puasa, berikan edukasi kepada si kecil melalui penjelasan yang jelas kepada anak tentang makna Ramadan dan tujuan puasa. Ceritakan kisah-kisah positif dan inspiratif tentang pengalaman orang-orang menjalani puasa. Banyak buku-buku, artikel dan tayangan video edukatif yang bisa Parents berikan kepada si kecil tentang puasa, mulai dari manfaat puasa, kewajiban berpuasa, dan balasan kebaikan bagi orang yang menjalani puasa di bulan Ramadan.

Cari Tahu Juga :
Ampun Deh! Anak Kok Susah Patuh Sama Orangtua, Kenapa Ya?

Dengan memberikan edukasi kepada si kecil, akan memunculkan dan menambah minat si kecil untuk berpuasa. Selain itu anak akan memahami pentingnya kesabaran, belas kasih, dan pengorbanan yang terkandung dalam ibadah puasa. Dengan demikian anak akan terlatih dan terbiasa menjalankan ibadah puasa berdasarkan pemahaman bukan hanya mengikuti orang tuanya.

2. Perkenalkan Puasa Secara Bertahap

Perkenalkan puasa pada anak
Sumber : Freepik

Sesuaikan proses pengenalan puasa dengan kebutuhan dan usia anak. Mulailah dengan mengajak si kecil bangun untuk makan sahur. Kemudian membiarkan anak mencoba puasa sesuai dengan kemampuanya bertahan menahan rasa lapar dan hausnya. Apakah itu selama beberapa jam atau kurang dari itu. Apakah pada awal Ramadan secara rutin setiap hari atau selang-seling hari.

Setelah anak mulai terbiasa menjalani rutinitas bangun untuk sahur dan berpuasa, parents bisa mulai tingkatkan durasinya. Latihan puasa secara bertahap ini akan sangat membantu anak beradaptasi secara perlahan dan mengurangi risiko keterkejutan atau kelelahan yang berlebihan.

3. Buat Rutinitas Khusus Ramadan

Kegiatan anak di bulan Ramadan
Sumber : Freepik

Agar anak menjalani latihan berpuasa dengan nyaman, parents bisa membuat rutinitas harian khusus Ramadan untuk dan bersama anak. Sertakan kegiatan-kegiatan keagamaan, seperti membaca Al-Qur’an, berdoa bersama keluarga, mengerjakan worksheet edukatif yang menarik seputar Ramadan dan melakukan amal kebaikan.

Selain aktivitas yang dibuat sendiri, bisa juga mengikuti aktivitas Ramadan bersama masyarakat di lingkungan. Hal ini untuk memberikan motivasi tambahan kepada anak, bahwa banyak teman sebayanya yang sedang berlatih berpuasa juga. Rutinitas positif yang anak jalani akan membuat anak merasa lebih terlibat dan termotivasi untuk menjalani puasa dengan penuh semangat.

Cari Tahu Juga :
Membandingkan Anak Itu Cara Mengasuh Beresiko Tinggi, Kenapa Ya?

4. Mengajak Anak dalam Persiapan Iftar (Berbuka Puasa)

Menu berbuka puasa
Sumber : Freepik

Libatkan anak dalam persiapan berbuka puasa. Aktivitas ini bisa dilakukan menjadi bagian dari salah satu kegiatan anak di bulan Ramadan. Pengalaman membuat menu berbukan puasa bisa menjadi hal menyenangkan. Hal ini karena makanan berbukan puasa bisa menjadi reward akan anak rasakan setelah berusaha berpuasa pada hari itu.

Selain menyiapkan hidangan berbukan untuk keluarga sendiri. Pada lain kesempatan bisa mengajak mereka membantu menyiapkan hidangan berbuka dan membagikannya kepada orang-orang yang membutuhkan. Ini tidak hanya mengajarkan nilai-nilai kebersamaan dan berbagi, tetapi juga membuat anak merasa lebih terlibat secara langsung dalam proses puasa Ramadan.

5. Beri Dukungan Emosional dan Fisik

Sumber : Freepik

Pastikan anak merasa didukung secara emosional dan fisik selama menjalani puasa. Berikan pujian ketika mereka berhasil menyelesaikan puasa, dan hadir untuk memberikan dukungan saat mereka merasa kesulitan. Pastikan juga anak mendapatkan istirahat yang cukup dan konsumsi makanan bergizi saat sahur untuk menjaga kesehatannya.

Kemudian buat kalender yang penuh warna untuk melacak tujuan dan pencapaian puasa mereka dan memasangnya di dinding. Untuk setiap hari mereka menyelesaikan puasa mereka, letakkan bintang emas atau stiker dan kata-kata penyemangat. Ini memberi mereka rasa bangga dalam upaya yang mereka lakukan dan akan mendorong mereka untuk melakukannya lebih sering.

Parents, mengajarkan anak berpuasa untuk pertama kali, tentu bisa menjadi tantangan tersendiri bagi beberapa orang tua. Tentu, Parents harus memperhatikan kemampuan anak untuk melakukannya. Parents juga mesti berusaha sabar dalam mendampingi anak dalam menjalani puasa pertamanya di bulan Ramadan.

Cari Tahu Juga :
Apakah Memarahi Anak Bikin Puasa Batal? Parents Wajib Tahu

Edukasi dan dukungan yang sesuai yang Parents berikan, anak-anak akan dapat mengalami puasa Ramadan dengan nyaman dan membangun pengalaman positif dalam menjalankan ibadah ini. Melibatkan mereka dalam proses pembelajaran agama dan menghargai nilai-nilai Ramadan akan membantu membentuk karakter mereka dengan baik.

Follow Official WhatsApp Channel Parentspedia.com untuk mendapatkan worksheets dan artikel-artikel terkini.

Bagaimana Reaksinya, Parents?
+1
11
+1
7
+1
7
+1
2
+1
2
+1
+1

Tim Admin

Tim Admin Parentspedia

More Reading

Post navigation

Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *